BusTingkat Wisata Kota Semarang ZONASULTRA.COM, SEMARANG - Bus dengan model bersusun akan segera hadir di Kota Semarang, Jawa Tengah, September 2017 nanti. Bus ini nantinya diperuntukkan untuk memanjakan wisatawan menjelajahi destinasi wisata di Semarang secara gratis. Tempat-tempat wisata yang akan dilewati antara lain Kota Lama, Lawang Sewu, Sam Poo Kong hingga Masjid Agung SEMARANG Kini ada cara baru berwisata di Kota Semarang, yaitu dengan naik bus tingkat atau double decker.Bus tersebut akan membawa wisatawan keliling beragam destinasi wisata di Kota Semarang. Sebelum mendatangi obyek-obyek wisata Semarang, tidak ada salahnya untuk melihat kondisi kota secara keseluruhan.Bus yang diluncurkan pamerintah kota pada Senin (2/9/2017) ini baru memiliki penyesuaiandari kebijakan sistem satu arah di beberapa ruas jalan kota semarang. kebijakan sistem satu arah di beberapa ruas jalan kota semarang membuat kami harus melakukan penyesuaian terhadap rute ke empat koridor,berkaitan dengan perubahan rute tersebut harapan kami semua koridor tetap terkoneksi dengan baik, sehingga dalam penerapan transit point perpindahan koridor berjalan dengan lancar. BusDamri. - DAMRI. Bisnis.com, JAKARTA - DAMRI menyediakan layanan bus Jakarta-Solo untuk mengakomodir kebutuhan penumpang yang hendak nonton Asean Para Games 2022. Corporate Secretary DAMRI Akhmad Zulfikri menjelaskan saat ini layanan rute Jakarta-Solo tersedia di dua titik keberangkatan, yaitu Pool DAMRI Kemayoran dan Pulo Gebang. uFmPbK. Selamat siang. Saya beserta rombongan keluarga besar dari luar kota berencana keliling Semarang menggunakan fasilitas Bus si Denok atau pun si Kuncung atau pun si Kenang. Apakah ada persyaratan khusus? Bagaimana cara mendapatkan layanan bus tersebut? Terima kasihPengirim 08520170xxxx Jawab Terima kasih. Untuk pengunjung rombongan silahkan mengirimkan surat ke Kantor Dinas Perhubungan Kota Semarang ditujukan kepada Kadishub dengan menyertakan jumlah peserta dan nomor HP yang bisa dihubungi. Surat bisa dikirim melalui email dishubkotasmg atau dishubkotasmg ags Kadishub Kota SemarangEndro P Martanto Baca juga Viral Anak Merusak Motor Matic Karena Tak Dibelikan Motor Trail, Bagaimana Pola Asuh yang Benar? Baca juga Erick Thohir Sebut Harga Duel Timnas Indonesia Vs Argentina Tak Bisa Dinilai dengan Uang Baca juga Pastikan Kepatuhan AEO, Bea Cukai Tanjung Emas Laksanakan Monitoring dan Evaluasi Baca juga Pegiat Proklim Binaan Kilang Cilacap Raih Penghargaan Perempuan Berjasa se-Jateng JAKARTA, — Fasilitas bus tingkat wisata Transjakarta rupanya masih diminati. Pada Minggu 11/6/2023, warga berbondong-bondong datang ke Halte IRTI Monas, Gambir, Jakarta Pusat, untuk menjajal sensasinya. Pengamatan warga sudah mengantre sejak lama. Ada yang sudah satu jam, ada pula yang baru 30 menit. Mereka menunggu dengan duduk tanpa alas di lantai halte maupun penumpang didominasi keluarga, yakni ayah, ibu dan anak-anaknya. Namun, ada pula calon penumpang yang merupakan sekumpulan teman atau sepasang kekasih. Baca juga Bus Wisata Gratis Monas-PIK Beroperasi Setiap Hari mulai 22 Mei 2023 Bus pertama dengan rute Monas-Pantai Maju, Pantai Indah Kapuk PIK tiba sekitar pukul WIB. Petugas kemudian meminta warga merapikan antrean dalam dua baris sebelum masuk ke dalam waktu cukup lama sejak orang pertama masuk hingga antrean terakhir yang telah disesuaikan dengan kapasitas bus. Sebab, setiap penumpang mesti tapping terlebih dulu di mesin yang disediakan di pintu bus. Sebelum bus tiba, mencoba berbincang dengan beberapa orang yang berencana naik bus tingkat tersebut. Salah satunya adalah warga Bekasi, Aqila 16. Ia yang datang bersama teman-teman mengaku, ingin menikmati suasana Ibu Kota dari dalam bus tingkat itu. "Mau jalan-jalan, mumpung hari Minggu," kata Aqila. Warga lainnya bernama Susi 28 juga mengungkapkan hal senada. Apalagi, bus tingkat wisata itu tidak ditarik biaya sepeser pun. "Naik bus wisata, bisa keliling Jakarta gratis," tutur Susi. Baca juga Cara Naik Bus Wisata Gratis Rute Monas-PIK, Tap Kartu Saja Semarang - Bus wisata tingkat berkapasitas 70 orang akhirnya dioperasikan di Kota Semarang, Jawa Tengah. Wisatawan bisa berkeliling ke sejumlah tempat wisata dengan bus tersebut dilakukan di halaman Balai Kota Semarang sekaligus memperingati Hari Perhubungan. Bus dengan tagline "Yuk Muter-muter Semarang" cukup menarik perhatian karena ukurannya yang besar dan berwarna tersebut memiliki kapasitas 12 penumpang di lantai dasar dan di lantai atas bisa menampung 58 penumpang. Kursinya cukup nyaman di gunakan, bahkan ada fasilitas untuk difabel. Ada dua kursi di kanan dan bis wisata tingkat di Balai Kota Semarang Foto Angling Adhitya Purbaya/detikcom Ada 3 trip untuk hari Senin-Kamis dan 4 trip untuk akhir pekan. Bus akan mulai mengangkut penumpang di Museum Mandala Bakti kawasan Tugu Muda Semarang."Biayanya gratis. Setiap hari Senin-Kamis 3 trip pagi, siang, sore. Hari libur 4 trip pagi, siang, agak sore, sore," kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Senin 2/10/2017.Hendrar atau yang akrab disapa Hendi itu mengatakan anggaran yang dikeluarkan untuk membeli satu unit bus tersebut adalah Rp 3,5 miliar. Namun Hendi yakin dengan bus tersebut bisa memajukan pariwisata Kota Semarang."Tahun depan anggarkan lagi supaya makin banyak, rute yang terjangkau juga makin banyak," saat ini rute yang dilalui dimulai dari Musemum Mandala Bakti-Jalan Imam Bonjol-Stasiun Poncol-Stasiun Tawang-Taman Srigunting-berhenti 15 menit-Jalan Pemuda-Lawang Sewu-Jalan Pandanaran-Simpang Lima-Jalan Pandanaran-Kampung Pelangi-berhenti 15 menit-Sam Po Kong-Bundaran Kalibanteng-Jalan Jenderal Sudirman-Tugu Muda-Museum Mandala hanya keliling ke tempat-tempat wisata dan melihatnya, di dalam bus juga disediakan pemandu wisata yang akan menjelaskan destinasi-destinasi yang menghimbau agar masyarakat ikut bersama merawat bus tingkat tersebut dan tidak berbuat iseng seperti mencoret-coret bus."Mudah-mudahan awet. Masyarakat juga pelihara, jangan naik terus corat-coret," pungkasnya. alg/bgs SEMARANG, - Kini ada cara baru berwisata di Kota Semarang, yaitu dengan naik bus tingkat atau double decker. Bus tersebut akan membawa wisatawan keliling beragam destinasi wisata di Kota Semarang. Sebelum mendatangi obyek-obyek wisata Semarang, tidak ada salahnya untuk melihat kondisi kota secara keseluruhan. Bus yang diluncurkan pamerintah kota pada Senin 2/9/2017 ini baru memiliki satu rute wisata. BACA Asyik! Wisatawan Gratis Keliling Kota Semarang dengan Bus Tingkat Untuk memulai tur naik bus, Anda tinggal menyambangi Museum Mandala Bhakti yang berseberangan dengan Tugu Muda. Di sini Anda bisa menukar KTP dengan kartu masuk wisata bus tingkat. Jangan khawatir, KTP Anda akan dikembalikan pada saat pulang nanti. Museum yang menyimpan sejarah zaman kolonial menjadi destinasi pertama. Kemudian, bus beranjak menuju Kota Lama. Jalan yang dilewati tentunya Jalan Imam Bonjol ke Stasiun Poncol. Lalu ke stasiun kereta api yang cukup bersejarah yakni Stasiun Tawang. / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Bus tingkat wisata kota semarang terparkir di kawasan Kota Lama Semarang, Jumat 6/9/2017. Bus double decker wisata Semarang beroperasi setiap hari Selasa-Minggu, dari Museum Mandala Bhakti ke destinasi-destinasi wisata favorit Semarang, salah satunya Kota Stasiun Tawang, bus mulai memasuku kawasan Kota Lama dan berhenti di Taman Srigunting untuk menurunkan wisatawan selama 15 menit. Wisatawan bisa menikmati kota lama dengan berkunjung ke beberapa spot seperti Semarang Art Galeri, Pasar Antik Semarang, Taman Srigunting, dan masih banyak lagi. Dari Kota Lama Semarang, bus melaju ke Lawang Sewu melewati Jalan Pemuda. Setelah itu bus berbelok ke arah Jalan Pandanaran, di sinilah jalan yang paling banyak menyajikan ragam oleh-oleh khas Semarang. Sayangnya di sini bus tidak berhenti seperti di Kota Lama. BACA 15 Turis Belanda Naik Becak Keliling Kota Semarang, Simak Penuturannya Dari Jalan Pandanaran, bus lanjut memutari salah satu landmark Semarang, yaitu Simpang Lima. Dari sana rute bus kembali ke Jalan Pandanaran dan menuju Kampung Pelangi. Tepat di depan Kampung Pelangi, bus terparkir, dan tour leader kembali mempersilahkan wisatawan untuk menikmati destinasi selama 15 menit. Setelah itu bus kembali berjalan menuju Sam Poo Kong, lalu memutar di Bundaran Kalibanteng, ke Jalan Jenderal Sudirman-Tugu Muda, dan kembali ke Museum Mandala Bhakti. / MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Bus tingkat wisata kota semarang melewati destinasi wisata Sam Poo Kong, Jumat 6/9/2017. Bus double decker wisata Semarang beroperasi setiap hari Selasa-Minggu, dari Museum Mandala Bhakti ke destinasi-destinasi wisata favorit Semarang, salah satunya Kota Lama dan Sam Poo Humas Pemerintah Kota Semarang, Agus JT mengatakan rute tersebut masih merupakan rute permulaan sehingga diambil beberapa destinasi yang favorit. Hal itu juga bergantung pda kondisi jalan yang aman dari kabel dan pepohonan rindang. "Ke depan jika banyak permintaan, rencana pemerintah akan mengakomodir itu. Bisa ada hari-hari khusus untuk rute tertentu, yang penting dilihat luas jalannya, kabel listrik, sama pepohonan," kata Agus JT saat ditemui KompasTravel, Jumat 6/9/2017. Untuk rute luar kota, menurutnya bus double decker ini sudah melewati tahap MoU denga pemerintah Kendal. Sehingga kemungkinan besar, di masa mendatang bus tersebut akan membawa wisatawan Semarang ke destinasi di kota-kota sekitar termasuk Kendal. Cirana Merisa Museum Mandala Bhakti Museum merupakan titik awal keberangkatan bus wisata ini. Siapa yang sudah pernah naik bus wisata tingkat di Jakarta? Rasanya asyik dan menyenangkan, ya. Kali ini bus tingkat hadir di Semarang. Nah, teman-teman yang di Semarang sudah mencobanya belum? Bus Wisata Tingkat Bus ini berwarna merah dengan foto tempat wisata di Semarang. Bagian dalanya juga dipenuhi dengan ilustrasi ikon Kota Semarang, seperti Tugu Muda, maskot Warak Ngendhog, dan lain-lain. O iya, bus ini bisa mengangkut 70 penumpang, lo. Bus ini memiliki banyak fasilitas, di antaranya ada wifi dengan koneksi yang cepat, tempat duduk untuk penyandang disabilitas, enam CCTV, dan perlengkapan keamanan lain. Kapan Bisa Naik Bus Ini? Bus wisata tingkat ini beroperasi dari hari Selasa sampai Minggu. Hari Selasa sampai Kamis, bus akan jalan sebanyak tiga kali yaitu pada pukul pukul dan pukul Sedangkan hari Jumat sampai Minggu, bus ini akan jalan sebanyak empat kali yaitu pada pukul pukul pukul dan pukul Sekali jalan, teman-teman akan menikmati perjalanan wisata sekitar 2 jam 15 menit, lo. Bagaimana Caranya? Teman-teman bisa menunggu bus ini di Museum Mandala Bhakti yang terletak di seberang Tugu Muda. Museum ini merupakan titik awal keberangkatan bus wisata ini. Karena tiket bus ini gratis, jadi banyak orang yang juga ingin mencoba bus ini. Nah, teman-teman harus bersabar untuk mengantre selama sekitar satu jam sebelum keberangkatan. Tiket bus ini tidak berbentuk kartu dengan nomor penumpang serta warna yang berbeda. Warna merah untuk pagi hari, biru untuk siang hari, kuning untuk sore hari, dan hijau untuk keberangkatan malam hari. Tiket ini didapatkan dengan cara menukarkan KTP kepada petugas yang bisa diambil lagi setelah perjalanan berakhir. Maka itu, teman-teman harus pergi dengan orangtua atau kakak yang sudah punya KTP. Rute Bus Dari titik keberangkatan yaitu Museum Mandala Bhakti, bus akan berangkat melewati Stasiun Poncol dan Stasiun Tawang, lalu masuk ke daerah Kota Lama Semarang dan berhenti di Taman Srigunting. Di taman ini, teman-teman turun dari bus dan diberi waktu selama 15 menit untuk berjalan-jalan ke tempat-tempat wisata yang ada di sana. Dari Kota Lama, bus berangkat melewati Lawang Sewu, pusat oleh-oleh khas Semarang, dan memutari Simpang Lima menuju Kampung Pelangi. Di Kampung Pelangi, teman-teman bisa turun lagi dan menikmati keunikan tempat wisata itu selama 15 menit. Setelah itu, bus berjalan melewati Sam Poo Kong, lalu memutari Bundaran Kalibenteng, Tugu Muda, dan kembali lagi ke Museum Mandala Bhakti. Wah, naik bus tingkat ini rasanya pasti tak kalah seru dengan bus tingkat di Jakarta. Teman-teman harus mencobanya juga, ya. Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan

cara naik bus tingkat wisata semarang